Pada hari sabtu tanggal 27 Juni 2020 lalu, Inpsyration berkolaborasi dengan alumni Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) angkatan 1995 mengadakan webinar sebagai salah satu acara dalam rangkaian kegiatan menuju reuni ke-25 angkatan tersebut. Webinar yang dimulai pada pukul 13.00 WIB ini menghadirkan tiga orang pembicara yang juga alumni angkatan 1995, yakni AAA Indira Pratyaksa Yukhti Sutedja, S. Psi., Psikolog, Mohammad Akuntanto Wibowo, S., Psi., M.M. serta Carang Thombara Putra, S.Psi., M. M.
Acara diawali dengan doa dan dilanjutkan dengan sambutan perwakilan Fakultas Psikologi UGM yakni Dr. Nida Ul Hasanat, M.Si. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik. Webinar yang dimoderatori oleh Zahwa Islami ini selanjutnya memasuki sesi materi yang terbagi menjadi tiga sesi. Sesi pertama diisi oleh AAA Indira Pratyaksa Yukthi Sutedja, S.Psi., Psikolog yang kerap disapa dengan nama Ira. Pada kesempatan tersebut, Ira banyak menyampaikan peran Human Capital saat pandemik Covid-19 maupun periode new normal seperti saat ini. Ia menyampaikan beragam strategi yang dilakukan perusahaannya, yakni PT Elnusa, Tbk, dalam menghadapi situasi sekarang ini. Selain menyampaikan strategi perusahaan untuk perusahaan itu sendiri, ia juga memberikan contoh perubahan dari perusahaannya untuk mendukung para pekerja dalam menghadapi kondisi saat ini.
Sesi kedua webinar ini dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Mohammad Akuntanto Wibowo, S.Psi., M.M. yang kerap disapa Bowo. Ia memberikan materi terkait perubahan-perubahan yang terjadi di dunia perbankan dengan judul “Riding the New Normal, Economic Outlook”. Dalam materi yang disampaikan ia menjelaskan langkah-langkah yang diambil perusahaan tempatnya bekerja saat ini untuk menyesuaikan dengan kondisi yang ada. Misalnya saja melakukan perubahan sistem dalam pelayanan pelanggan, pola transaksi, melindungi karyawan, dan lain sebagainya. Ia juga menjelaskan bahwa masa pandemi saat ini juga dapat dilihat secara positif, seperti perubahan perilaku pelanggan menjadi lebih banyak menggunakan transaksi cashless, memunculkan hobi dan minat baru, perubahan cara berbelanja hingga perencanaan perjalanan jangka panjang.
Sesi materi yang terakhir diisi oleh Carang Thombara Putra, S.Psi., M.M. yang banyak menjelaskan perubahan yang terjadi karena Covid-19 di ranah industri dan organisasi. Ia menjelaskan bahwa sebenarnya wacana new normal denan segala perubahan di dalamnya ini telah ada sejak lama, tetapi Covid-19 telah berhasil mengakselerasi pelaksanaannya. Carang menjelaskan bahwa terdapat 3 hal yang mengalami perubahan dalam new normal dari sisi industri dan organisasi, yakni pada sisi industri, pekerjaan, dan kompetensi yang dibutuhkan. Dengan perubahan yang ada tersebut, individu diharapkan mampu beradaptasi dengan cara bersiap diri, membuka perspektif, terbuka terhadap perubahan, serta mempelajari sesuatu yang baru.
Acara terakhir pada kegiatan webinar ini adalah sesi tanya jawab. Pada sesi ini terdapat beberapa pertanyaan yang diajukan oleh peserta. Pertanyaan pertama berkaitan dengan keterampilan yang harus dimiliki lulusan psikologi dalam menghadapi new normal di bidang industri organisasi. Pembicara menjelaskan bahwa selain pengetahuan yang didapatkan di bangku perkuliahan, diperlukan softskill untuk mendukung pengetahuan tersebut. Beberapa softskill yang mendukung seperti networking, kesiapan emosional untuk menghadapi perubahan, kemampuan beradaptasi, kesadaran terhadap bisnis, mau membagikan ilmu dan memiliki jiwa kepemimpinan. Pertanyaan selanjutnya terkait dengan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) selama masa pandemi. Ketiga pembicara menyatakan bahwa PHK merupakan pilihan paling akhir jika perusahaan tersebut memang tidak dapat bertahan di tengah kondisi ini. Pertanyaan terakhir mengenai cara mempertahankan produktivitas pada kondisi saat ini. pembicara menyatakan bahwa untuk mengetahui produktivitas diperlukan brieifing pagi dan sore hari, hingga pengecekan output maupun capaian kerja dan target perusahaan. Bagi pekerja, untuk menjaga produktivitas perlu mengelola kesehatan fisik maupun psikis. Pada perusahaan dilakukan beberapa strategi untuk tetap menjaga produktivitas secara umum, seperti mengubah cara pelayanan pelanggan.
Sebelum memasuki bagian terakhir, ketiga pembicara membagikan saran dalam rangka memasuki periode new normal pasca pandemik Covid-19. Dalam menghadapi new normal, individu diharapkan mematuhi protokol kesehatan, berdamai dengan kondisi saat ini, mengatur kembali keuangannya, introspeksi, tetap produktif dan berfikir positif. Ditambahkan pula, dalam menjalani hidup saat ini diharapkan “jangan melihat keatas” agar kita tetap senantiasa bersyukur. Setelah semua dilaksanakan, kegiatan webinar ini diakhiri dengan foto bersama. (Anjuni)